Send a message
We’re here to answer any question you may have.
We’re here to answer any question you may have.
Life Skills atau Kecakapan Hidup merupakan kemampuan untuk dapat berperilaku positif dan beradaptasi dengan lingkungan. Life Skills diperlukan agar seseorang mudah untuk menghadapi berbagai tuntutan dan tantangan dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam menghadapi berbagai tantangan, Remaja membutuhkan sejumlah Life Skills. Karena Life Skills bukanlah sesuatu yang terberi atau bawaan dari lahir
Yang perlu kamu miliki sebagai bekal kehidupan
kemampuan seseorang yang ditujukan secara fisik seperti melihat, bersuara, mencium, merasa, menyentuh, dan bergerak. Keterampilan fisik ini juga berupa kemampuan seseorang untuk memahami situasi dan kondisi tubuhnya sendiri. Meliputi:
Keterampilan untuk beradaptasi dengan lingkungan, menjalankan kapasitasnya selaras dengan lingkungannya, serta merasa nyaman dengan diri sendiri. Hal ini meliputi:
Keterampilan untuk mengidentifikasi, menilai, dan mengelola emosi diri sendiri maupun orang lain. Keterampilan ini juga melatih untuk bersikap tegas (Asertif) dan melakukan komunikasi interpersonal secara efektif
Sikap asertif untuk kelompok remaja sangat diperlukan dalam menghadapi tekanan remaja sebaya. Tekanan itu misalya berkaitan dengan ajakan untuk ikut terlibat melakukan risiko TRIAD KRR
Teknik | Contoh |
---|---|
Berkata ”TIDAK” | ”Tidak” atau ”Tidak, terima kasih” |
Katakan terus terang, apa adanya | ”Tidak, terima kasih, saya tidak merokok” atau ”tidak mau mencobanya” |
Beri alasan | ”Tidak, terima kasih. Saya tergesa-gesanih, saya harus pergi” |
Kesan gagah | ”Tidak sekarang. Mungkin lain kali” |
Mengubah topik pembicaraan | Katakan ”tidak” dan langsung merubaharah pembicaraan : ”tidak, terimakasih. Kamu liat pertandingan semalam?” |
Mengulang kata Tidak | Ulangi kata ”tidak” berulang-ulang atau bervariasi : ”tidak” ”tidak, terima kasih” ”tidak, saya tidak tertarik” |
Pergi / berlalu | Katakan ”tidak” dan langsung pergi |
Keterampilan potensial setiap manusia yang tidak hanya terkait dengan ibadah, namun juga terkait dengan nilai kehidupan. Keterampilan Spiritual ini merupakan konsep hubungan hormat secara vertikal (Tuhan Yang Maha Esa) dan horizontal (Sesama makhluk hidup) dengan cara:
Kemampuan atau keterampilan khusus dalam bidang non akademik yang sesuai dengan bakat, potensi, minat, dan hobi untuk mendapatkan penghasilan. Sehingga remaja seseorang mampu hidup dengan bermanfaat bagi keluarga, masyarakat, bangsa dan negaranya.
Tujuan Keterampilan Kejuruan adalah agar remaja mampu mengembangkan potensi, bakat, dan hobinya sehingga dapat membuka wawasan tentang dunia kerja dan mempersiapkan diri untuk dunia kerja.
Keterampilan seseorang dalam memahami dan menghadapi suatu hambatan, masalah, dan tantangan dengan bijak.
Tipe orang yang apabila menghadapi kesulitan langkah pertama yang diambil adalah menghindari, memilih untuk keluar, mundur, dan berusaha berhenti terkait dengan kesulitan dan tantangan itu. Secara tidak langsung tipe ini menutup segala kesempatan dan peluang dalam hidupnya.
1
Tipe orang yang apabila menghadapi kesulitan dan tantangan hidup mencoba mengatasinya, namun dengan kesulitan yang semakin besar cepat mengambil tindakan untuk berhenti dari usahanya.
2
Tipe orang yang dalam pendakian menghadapi tantangan hidup tidak pernah menyerah. Climbers adalah pemikir yang selalu memikirkan kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi sehingga ia tidak akan membiarkan masalah menghalanginya.
3
Adding {{itemName}} to cart
Added {{itemName}} to cart